Cari di Blog Ini ... !

PUISI MANUSIA: ASLIKU PADA DUNIA

ASLIKU PADA DUNIA
Oleh: Samsul Hidayatullah
Aku hanya berkhayal di angan dan berangan khayalan
Tak seperti burung terbang gembira berkicauan
Selama ribuan putaran jarum detik bosan
Tak sedikit pun abdi cinta ku rasakan
Kelopak mawarku akan menutupi
Putih macam pekat bunga ini
Aku hadir tanpa duri
Untuk pribadi
Yang suci
Hilangkan saja aroma wangi dan indahku
Tapi apa aku tak boleh hadir menghiasmu
Pengecut itu
Mereka beradu
Kamu tak tahu
Salahi kodratku
Sebelum waktu
Hadirku padamu
Aku selama ini bukan sebenarnya diriku
Jiwaku keluar tembus lorong tak berpintu
Mati
Bertanya hati
Daku tak kan peduli
Pemberi gudang materi
Pasti gempar hati ini tiada
Coba saja aku tak ada di dunia
Tak ada setitik pun garis kau toreh
Ini kertas semakin buram nyata dan aneh
Cerita cita
Cipta cinta
Semua itu takdir Tuhan membawamu padaku
Walau bagaikan sebongkah es batu yang beku
Aku hanya bisa pasrah dan berdoa pada-Mu
Harapku Engkau tetap meridhoi kelakuanku
Aku pikir dan renungkan lanjutan puisi ini
Karena setinggi apa sastra ditata dibumbui
Berapa juta karya pun tercipta lagi dan lagi

Tiada sanggup hadirkan hatiku pada sejati

Baca Juga Artikel Terkait Lainnya:

No comments:

Post a Comment

Ekiosku.com Jual Beli Online Aman Menyenangkan